Home / Kabar Desa

Minggu, 4 Juni 2023 - 19:39 WIB

3 Desa Dari Kabupaten Berau Kaltim, Studi Banding Ke Desa Pattaneteang

Hasan Habibu - Penulis

TV DESA – BANTAENG : Sebanyak sebelas (11) orang dari tiga Desa di Dua Kecamatan Kabupaten Berau Kalimantan Timur melakukan studi Banding terkait Lembaga Pengelolala Huta Desa (LPHD) dan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) di Desa Pattaneteang. Mereka berharap dengan kegiatan ini pemerintah dari 3 Desa yakni Desa Dumaring, Desa Biatan Ulu dan Desa Biatan Ilir bisa melakukan suatu pengembangan setelah mereka kembali ke Desa masing-masing.

Menurut Kepala Desa Biatan Ulu Syamsul Hadi, SP, bahwa anggaran yang di kelolanya lebih banyak di banding Desa Pattaneteang yakni Dana Desa Lebih 700 juta dan Alokasi Dana Desa 2,1 milyar, hal ini sangat memungkinkan untuk melakukan pembangunan di berbagai sektor namun SDM yang masih sangat minim di miliki Desa, sehinhgga pemerintah memberikan anggara berupa beasiswa bagi masyarakat yang ingin menempu pendidikan di perguruan tinggi dan berharap dengan selesainya mereka bisa kembali membangun Desa dengan ilmu yang di milikinya. paparnya.

Sementara Muhammad Andri yang ikut dalam rombongan tersebut mewakili LPHD mengatakan bahwa., dia sudah dua kali datang ke Desa pattaneteang dengan kunjungan yang sama yaitu melakukan studi pengelolaan hasil hutan yang banyak terdapat di Desa Dumaring, misalnya Madu hutan yang melimpah namun terkendala di pengemasan hasil produksi sehingga sulit untuk memasarkan secara efektif. Dari permasalahan inilah sehingga perlu belajar di Desa pattaneteang dalam hal pemasaran dan pengemasan sehingga madu yang di hasilkan oleh masyarakat bisa di tampung dan di olah untuk mendapatkan harga yang lebih tinggi, walaupun di akui bahwa peminat madu di kalangan masyarakat sangatlah tinggi terbukti berbagai madu kemasan terlihat di swalayan dan alfa mart laris manis di beli oleh masyarakt karena sudah menjadi kebutuhan yang harus selalu siap di dalam rumah, tetapi tidak dengan di Dumaring, Desa di mana kami berada aneka madu hutan menjadi produksi yang kebanyakan di komsumsi secara lokal karena minimnya pengetahuan untuk mengeloanya secara moderen untuk bisa di pasarkan lebih jauh lagi dan menambah penghasilan masyarakat secara rutin dan lancar serta meningkatkan harga madu yg di hasilkan oleh warga tambah muhammad Andri.

Sirup aren Chaning raraSebagai Desa yang banyak berinovasi terkait pengemasan dan pemasaran hasil Desa seperti kopi dan sirup aren, Desa Pattaneteang mampu menjual dan mengirim hasil produksinya keberbagai daerah dan tempat lainny a seperti makasar, bulukumba bahkan pesanan sudah ada yang berasal dari pulau jawa khusus sirup aren yang menggunakan branding Channing rara tandas kepala Desa Pattaneteang Lukman, SKM, menimpali pertanyaan dalam diskusi studi tersebut. Lebih lanjut Liukman mengatakan bahwa madu yang di hasilkan oleh masyarakt khususnya di desa Dumaring ini perlu di lakukan kerja sama serta mengirim anggota Karang Taruna atau kelompok UMKM untuk melakukan pelatihan pembuatan kemasan agar potensi Desa seperi Madu menjadi penghasilan yang bisa menunjang ekonomi masyarakat

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 75 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Desa

Desa Leprak Pasang Bronjong Cegah Longsor

Kabar Desa

Membangun Ekonomi Ummat, Pemerintah Launching Kampung Zakat

Kabar Desa

Desa Air Lengit Miliki Ambulance Desa Baru untuk Tingkatkan Layanan Kesehatan

Kabar Desa

Kepala Desa Sirimo Mungkur Edukasi Masyarakat Kerjasama Dengan KUA dan Puskesmas Suro

Kabar Desa

Gempollegundi Atasi Banjir, Bangun Saluran Drainase Baru

Kabar Desa

Dana Desa Cirumpak: Akuntabel dan Berdampak untuk Warga

Kabar Desa

Padang Cahya dan Padang Dalom Raih Dana Insentif Desa, Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Kabar Desa

Kepayang Sari Sukses Tekan Stunting, Posyandu Jadi Solusi