Home / Kabar Daerah

Jumat, 1 Oktober 2021 - 08:29 WIB

Adi Kurniawan : Keberadaan CBT Menjadi Tolok Ukur Kemajuan Desa Wisata

Ali Akbar - Penulis

Kemajuan sebuah Desa Wisata ditentukan oleh keinginan dan kebutuhan masyarakat itu sendiri. CBT – Community Based Tourism adalah sebuah konsep kepariwisataan berbasis masyarakat dimana adanya saling keterkaitan antar unsur sebagai berikut:

1) Peran aktif semua elemen masyarakat, 2) Masyarakat jadi subyek utama pariwisata, bukan lagi obyek, 3) Masyarakat punya modal pengetahuan tentang alam, budaya dan potensi lain pendukung pariwisata, dan 4) Memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengembangkan dan mengelola potensi yang dimiliki.

Untuk itu pula disediakan wadah bagi masyarakat dalam menumbuhkembangkan pariwisata yang bernama Pokdarwis – Kelompok Sadar Wisata.

Hal tersebut mencuat pada acara Webinar yang dilaksanakan melalui platform Zoom Meeting. Acara ini terwujud dalam rangka sharing session bertajuk “Pemberdayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nagari untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat,” yang diselenggarakan oleh LSM Sinar Nagari pada hari Kamis, 30/09/2021, mulai pukul 20.00 – 22.00 WIB.

Baca Juga |  Masyarakat Lampung Kurang Kenal Peran Penghubung KY, Optimalisasi Diperlukan

Acara ini dibuka oleh Koordinator Umum LSM Sinar Nagari – Oji Daputra, ST dan dilanjutkan dengan pemaparan oleh pembicara tunggal  Septiadi Kurniawan atau sering disapa Adi – Founder Ekowisata dan Edukasi Green Talao Park Nagari Ulakan dan Ipit sebagai moderator.

LSM Sinar Nagari merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat yang terdiri dari anak-anak muda milenial bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat dalam kerangka berfikir menjadi orang yang bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat desa/ nagari, berlokasi di Padang.

Adi Kurniawan adalah salah satu dari 8 orang yang masuk ke dalam tim SANAK – Satuan Tenaga Konselor Pariwisata Sumatera Barat yang dibentuk oleh Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat sejak bulan Juli 2021 yang lalu. Bertujuan untuk menumbuhkembangkan dan membina kepariwisataan yang ada di Sumatera Barat.

Baca Juga |  Mantap, Sejumlah Bupati Serahkan Penghargaan dan Lencana Khusus Kades Desa Mandiri

Dalam paparannya, Adi menjelaskan bahwa, “Bagi kaum milenial yang bergerak dan terjun di dalam masyarakat, disarankan menggunakan formula untuk menumbuhkan CBT, diantaranya: Trust, Team Work dan Control.”

“Membangun desa/ nagari bukan lagi berkompetisi. Kalau ingin membangun nagari kita bicara berkolaborasi. Mulailah apa yang telah dimulai dan sesuaikan dengan keadaan saat itu,” pungkas Adi Kurniawan.

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 60 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Daerah

Dana Desa di Gorontalo: Antara Regulasi dan Pelaksanaan

Kabar Daerah

Manokwari Alokasikan Rp26 Miliar Dana Desa untuk Ketahanan Pangan

Kabar Daerah

8 Desa Wisata di Kaltara Siap Bersinar, Dorong Pariwisata Lokal

Kabar Daerah

Program Pengawasan Intensif, Inspektorat Tasikmalaya Perketat Penggunaan Dana Desa

Kabar Daerah

Stunting Turun Drastis di Lampung, Berkat Posyandu dan Poskesdes

Kabar Daerah

Kepala Desa di PPU Diajak Optimalkan Potensi Lokal untuk Tingkatkan Kesejahteraan Warga

Kabar Daerah

Jeruklegi Luncurkan SIPITA DESA: Revolusi Pengurusan Akta Kematian

Kabar Daerah

Petani Muda Aceh Utara Panen Raya Jagung, Hasilnya Bikin Kaget!