TVDesa – Kudus : Siapa sih yang enggak punya akun media sosial sekarang? Hampir semua orang, terutama anak muda, pasti punya setidaknya satu akun medsos. Tapi, tahukah kamu kalau medsos itu ibarat pisau bermata dua? Bisa jadi alat untuk kebaikan, tapi juga bisa jadi sumber masalah.
Nah, untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang dunia digital, MTs NU Nurul Ulum Jekulo Kudus baru-baru ini mengadakan acara pembinaan penggunaan media sosial. Acara yang diikuti sekitar 900 siswa ini menghadirkan narasumber dari kepolisian dan guru literasi digital.
Kepala Sekolah MTs NU Nurul Ulum Jekulo, H.M. Alamul Yaqin, M.H. mengatakan, “Di era digital seperti sekarang, kita harus bisa memanfaatkan teknologi dengan bijak. Bukan hanya siswa, tapi kita semua harus terus belajar dan beradaptasi.”
IPTU Subkhan, S.H., M.H., Kepala Unit Keamanan Polres Kudus, memberikan pemahaman yang menarik tentang dampak positif dan negatif media sosial. “Bayangkan, medsos itu kayak obat. Kalau digunakan sesuai dosis, bisa menyembuhkan. Tapi kalau berlebihan, malah bikin kecanduan,” ujarnya.
Subkhan juga mengingatkan tentang bahaya-bahaya yang mengintai di dunia maya, seperti hoaks, ujaran kebencian, dan kejahatan siber. “Jangan mudah percaya dengan semua informasi yang beredar di medsos. Pastikan dulu kebenarannya,” pesannya.
Ngadimin, S.Pd.I, seorang guru literasi digital, juga memberikan tips-tips bagaimana menjadi netizen yang cerdas. “Manfaatkan medsos untuk hal-hal yang positif, seperti belajar, mencari informasi, dan berkreasi. Tapi ingat, jangan sampai kecanduan,” katanya.
Apa yang Seru dari Acara Ini?
Selain mendapatkan ilmu yang bermanfaat, para siswa juga diajak untuk berinteraksi langsung dengan narasumber. Ada sesi tanya jawab yang seru, di mana siswa bisa bertanya seputar hal-hal yang mereka penasaran tentang media sosial.
“Aku jadi lebih paham tentang bahaya hoaks. Ternyata banyak banget berita bohong yang beredar di medsos,” ujar salah satu siswa.
Tanya jawab dan permainan dilakukan setelah pemaparan materi sehingga kegiatan berlangsung interaktif. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian program kegiatan yang diselenggarakan untuk mengisi jeda waktu pasca ujian semester dan menjelang masa liburan sekolah dengan sesuatu yang sifatnya menambah wawasan keilmuan. Acara pembinaan ini memberikan pesan yang sangat penting bagi generasi muda. Kita harus bijak dalam menggunakan media sosial. Manfaatkan untuk hal-hal yang positif, tapi hindari hal-hal yang negatif. Ingat, kita adalah digital native, jadi kita punya tanggung jawab untuk menciptakan ruang digital yang positif dan bermanfaat bagi semua orang.
Nobody Perfect
and I am Nobody
