TVDesa-Banyuasin: Bupati Banyuasin, H. Askolani, SH., MH, kembali mencuri perhatian publik dengan aksi sederhananya. Dalam kunjungannya ke Desa Mukti Jaya, Kecamatan Muara Telang, untuk meninjau lokasi bencana angin puting beliung pada Kamis (2/9/2021), Bupati Askolani tidak segan-segan menjadi nahkoda dadakan saat menyusuri Sungai Musi.
Awalnya, Bupati Askolani tampak menikmati perjalanan sebagai penumpang. Namun, semangatnya untuk menjangkau lokasi bencana lebih cepat membuatnya berinisiatif mengambil alih kemudi speedboat. Dengan lincah, Bupati yang juga merupakan mantan pimpinan dewan ini mengendalikan laju speedboat, sambil sesekali bercanda dengan rombongan dan awak media.
“Nah kalau sampai ke lokasi sempit ini saya kurang mahir. Tolong pak Serang (sopir) gantikan saya, kurang mahir kalau sudah di sungai kecil,” ujar Askolani sambil menyerahkan kemudi kepada sang serang saat tiba di muara Muara Telang.
Aksi Sederhana Tuai Pujian
Ketidakgengsian Bupati Askolani dalam mengemudikan speedboat dan kendaraan roda empat menuju lokasi bencana mendapat apresiasi dari masyarakat. “Mantap pak bupati, walaupun bupati tak gengsi, jadi serang dan nyetir sendiri kendaraannya,” puji Irwan, salah seorang warga.
Bantuan untuk Korban Bencana
Kunjungan Bupati Askolani ke Desa Mukti Jaya bertujuan untuk memberikan semangat dan bantuan kepada belasan warga yang rumahnya rusak akibat angin puting beliung. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuasin, setidaknya 16 rumah mengalami kerusakan, dengan rincian 3 rumah rusak berat dan sisanya rusak ringan.
Sebagai bentuk kepedulian, Bupati Askolani menyerahkan bantuan tanggap darurat dan mengerahkan relawan untuk membantu perbaikan rumah warga. Selain itu, Bupati juga memberikan bantuan pribadi sebesar Rp20.000.000,- dan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) sebesar Rp40.000.000,- untuk para korban.
Kehadiran Bupati Dampingi Korban
Dalam kunjungannya, Bupati Askolani didampingi oleh sejumlah pejabat daerah, di antaranya Kepala BPBD Kabupaten Banyuasin, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Banyuasin, BPBD Provinsi Sumsel, Dinsos Provinsi Sumsel, Perkimtan Banyuasin, Kominfo Banyuanyuasin, dan Baznas Kabupaten Banyuasin. Kehadiran mereka menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap nasib warga yang tertimpa musibah.
“Pendamping Berdampingan”
Jurnalis Dari Sumsel
(SMSI dan PWI / Terdaftar Dewan Pers -sudah UKW )
