TV Desa – Kulon Progo: Kalurahan Ngargosari Kapanewon Samigaluh akan segera memiliki master plan Pengembangan Desa Wisata untuk tahun 2045. Pemerintah Kalurahan Ngargosari tengah menjalin kerjasama dengan perusahaan konsultan CV. Astadama Yogyakarta dalam penyusunan master plan Pengembangan Desa Wisata. Hal tersebut disampaikan Muhadi, SE. selaku Pejabat Lurah Ngargosari dalam acara Focused Group Discussion (FGD) tentang Kajian Pemanfaatan Teknologi Digital Guna Mempromosikan Potensi Desa Wisata. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Ahad (12/09/21) bertempat di Balai Kalurahan Ngargosari.
Ir. Sukandar selaku koordinator pengembangan ekonomi dan investasi Kementerian Desa PDTT menyampaikan bahwa FGD ini focus pada bagaimana pengembangan Desa Wisata berbasis digital di Ngargosari. Kawasan pegunungan Menoreh merupakan potensi yang besar sehingga pengembangannya harus dilakukan secara integratif dalam satu kawasan. “Kita menyadari bahwa Desa Ngargosari mempunyai potensi yang luar biasa bahkan potensinya sekelas dunia. Tetapi apabila kita tidak bisa mengelola dan mengarahkan potensi wisata tersebut maka yang terjadi justru sebaliknya menjadi potensi konflik,” jelas Sukandar.
Sementara itu dari CV. Astadama Yogyakarta memaparkan draft master plan untuk mendapatkan masukan dari peserta diskusi. Dalam draft tersebut Kalurahan Ngargosari dibagi 3 bagian wilayah yang pertama meliputi Tritis, Tegalsari dan Ngalian karakternya sebagai pusat pemerintahan pariwisata, pemukiman dan penyediaan barang dan jasa. Sedangkan bagian wilayah kedua meliputi Ngalian Gunung A, Ngalian Gunung B, Tulangan dan Trayu mempunyai karakter sebagai pusat Pendidikan, pertanian dan perkebunan. Untuk bagian wilayah ketiga terdiri dari Padukuhan Ngunthuk-unthuk, Canden, Pucung dan Petet mempunyai karakter untuk pertanian, perkebunan dan permukiman.
Diskusi terarah atau FGD ini diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Kebijakan Pembangunan Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi pada Kementerian Desa PDTT. Adapun peserta kegiatan ini sebanyak 49 orang yang berasal dari unsur DPD GIPI, Danramil, Kapolsek, Perangkat Desa, BP Kalurahan, Karang Taruna, BUM Desa, Pendamping Desa dan pelaku Desa Wisata serta tokoh agama dan tokoh masyarakat. (Walji_PD Samigaluh)
Pegiat Desa | Aktivis Desa | Pegiat BUM Desa | Pegiat Desa Inklusi | Pegiat UMKM| Pegiat Stunting| Pegiat Masyarakat| Pegiat Religion| Pegiat Charity
