Home / Kabar Pusat

Kamis, 17 Februari 2022 - 15:21 WIB

Kemendagri Dorong Digitalisasi Pelatihan Aparatur Desa untuk Tingkatkan Kinerja

#Dian Purnama Putra - Penulis

TVDesa – Jakarta : Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik di tingkat desa melalui peningkatan kompetensi aparatur desa. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menyelenggarakan webminar yang bertujuan untuk membekali aparatur desa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menjalankan pemerintahan desa berbasis digital.

Direktur Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa (FPKAD) Kemendagri, Paudah, mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk menghasilkan aparatur desa yang kompeten dalam mengelola pemerintahan desa dan pembangunan sesuai dengan potensi masing-masing desa. “Dengan pelatihan ini, diharapkan aparatur desa dapat memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja,” ujarnya.

Tantangan Pelatihan Konvensional

Data menunjukkan bahwa capaian pelatihan aparatur desa dengan metode konvensional masih sangat terbatas. Padahal, jumlah aparatur desa di seluruh Indonesia sangat besar. Hal ini mengindikasikan adanya kesenjangan antara kebutuhan akan pelatihan dengan ketersediaan pelatihan yang efektif.

Baca Juga |  Kemendesa PDTT Gandeng PLN Untuk Tingkatkan Produktivitas BUMDesa

“Metode pelatihan konvensional memiliki beberapa kendala, seperti keterbatasan waktu, tempat, dan biaya. Selain itu, tidak semua aparatur desa dapat mengikuti pelatihan secara tatap muka,” tambah Paudah.

Pelatihan Berbasis Digital: Solusi yang Lebih Efektif

Untuk mengatasi kendala tersebut, Kemendagri mengalihkan fokus pada pelatihan berbasis digital. Pelatihan ini dinilai lebih fleksibel, efisien, dan dapat menjangkau lebih banyak aparatur desa di seluruh Indonesia.

“Melalui pelatihan berbasis digital, aparatur desa dapat belajar kapan saja dan di mana saja. Materi pelatihan juga dapat diperbarui secara berkala sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebijakan pemerintah,” jelas Paudah.

Kemampuan yang Ingin Dicapai

Paudah berharap, setelah mengikuti pelatihan, aparatur desa memiliki tiga kemampuan utama, yaitu:

  • Kemampuan dasar: Memahami dasar-dasar pemerintahan desa, peraturan perundang-undangan, dan etika pemerintahan.
  • Kemampuan manajerial: Mampu merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, dan mengendalikan kegiatan pemerintahan desa.
  • Kemampuan teknis: Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintahan desa.
Baca Juga |  Jokowi Pastikan Bantuan Beras Premium Lancar Hingga Juni, Ringankan Beban Masyarakat
Insentif untuk Aparatur Desa

Sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi aktif aparatur desa dalam mengikuti pelatihan, Kemendagri berencana memberikan insentif bagi aparatur desa yang memiliki kinerja baik.

“Insentif ini diharapkan dapat memotivasi aparatur desa untuk terus meningkatkan kompetensinya,” ujar Paudah.

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 45 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Pusat

Rakornas II Dukcapil 2024 Fokus Pada Akurasi Data untuk Pilkada dan Transformasi Digital Nasional

Kabar Pusat

Industrialisasi Pedesaan Dorong Desa Menuju Kemandirian

Kabar Pusat

Kemenparekraf Dorong Desa Wisata Naik Kelas dengan Bantuan Rp120 Juta

Kabar Pusat

Mendes Yandri Susanto Usulkan Program Makan Siang Bergizi dari Produk Desa

Kabar Pusat

Peluang Emas bagi BUMDes: Cuan dari Program Makan Bergizi Gratis

Kabar Pusat

BUMDes: Kunci Sukses Program Makan Bergizi Gratis di Tingkat Desa

Kabar Pusat

Makanan Lokal Jadi Kunci Atasi Stunting di Indonesia

Kabar Pusat

Pemerintah Perkuat Layanan Kesehatan Desa untuk Perangi Stunting