TV Desa – Bantaeng : Desa Pattaneteang salah satu Desa yang terletak di pesisir lereng gunung Lompobattang yang sebagian lokasinya berada di Kabupaten bantaeng sulawesi Selatan, setiap tahunnya Desa ini mengalami peningkatan, awal tahun 2016 masih menyandang sebagai desa tertinggal, namun puncaknya pendataan IDM tahun 2019/2020 desa Pattanetean berubah status sebagai Desa Mandiri.
Rabu 1 September kami berkunjung ke Desa Pattaneteang dan mewancarai bapak Lukman, SKM selaku Kepala Desa, terkait pembangunan jaringan telekomunikasi dengan istilah Tol langit, hal ini salah satu tahapan dalam proses pembangunan yang sudah terpampang dalam dokumen APBDes tahun ini.
Lukman beralasan di kembangkannya jaringan ini lantaran sudah menjadi kebutuhan masyarakat di era tekhnologi, untuk mempermudah akses informasi, data menunjukkan kepemilikan Android oleh warga Desa saat ini berjumlah 902 unit, dengan pemakaian paket data dirata-ratakan 50 ribu perbulan oleh setiap pengguna. angka ini masih akan berkembang seiring meningkatnya minat Masyarakat untuk memiliki barang yang satu ini
45 juta nilai paket data, di bulan berjalan, dan jika di kalikan 12 bulan maka uang pulsa warga tercatat 540 juta pertahun, jika hal ini di kelolah oleh Desa maka bisa di pastikan, akan mampu mendapatkan pemasukan sebagai PADes, tutur Lukman.
Selanjutnya Lukman mengatakan, sisi lain pengembangan tol langit ini sebagai solusi dalam bidang pendidikan di tengah arus pandemik, hampir dua tahun para siswa belajar di rumah masing-masing, namun salah satu keluhan mereka adalah, jaringan yang tidak stabil, sehingga menyulitkan warga dalam mengakses pelajaran dan informasi.
Peningkatan pembangunan akan terus di lakukan guna mencapai kemandirian ekonomi, di mana saat ini, kami di Desa Pattaneteang baru mandiri di sektor Lingkungan (IKL) dan Sosial (IKS), sehingga pembangunan harus di genjot untuk meraih harapan tersebut. Hal ini bukanlah sesuatu prestasi yg mudah kita raih, namun membutuhkan sumbangsi pemikiran dan kajian dari ahli serta kerja kerja sama dari mitra dan dukungan langsung yang di berikan oleh Masyarakat, tutup Lukman
Lahir di Bantaeng 1 Januari 1975 dan menjadi Pendamping Lokal Desa sejak 2017 sampai sekarang, mendirikan organisasi FORUM DA’I POLSEK TOMPOBULU dan menjadi penasehat dalam struktur kepengurusan serta bergabung di BKPRMI sebagai koordinator Komunikasi antar Lembaga
