TVDesa – Semarang : Pernahkah kamu khawatir saat mencari minyak goreng di warung atau supermarket? Kejadian langka minyak goreng beberapa waktu lalu sempat membuat masyarakat resah. Namun, kabar baik datang dari Jawa Tengah!
Berdasarkan hasil inspeksi yang dilakukan oleh Tim Satgas Pangan Polda Jateng, ketersediaan minyak goreng di wilayah ini saat ini terbilang aman. Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, menyatakan bahwa stok minyak goreng di Jawa Tengah bahkan melebihi kebutuhan harian.
“Meskipun stok aman, kami tetap melakukan pemantauan secara berkala untuk memastikan tidak ada penimbunan atau distribusi yang tidak sesuai aturan,” ujar Iqbal.
Penyebab Kelangkaan dan Upaya Penanganan
Meskipun secara umum ketersediaan minyak goreng sudah teratasi, namun Tim Satgas Pangan masih menemukan beberapa kendala di lapangan. Salah satunya adalah adanya toko-toko yang mengalami kekosongan stok sementara.
“Hal ini biasanya disebabkan oleh beberapa faktor, seperti masalah pengiriman atau permintaan yang tinggi di suatu wilayah tertentu,” jelas Kasubdit I / Indagsi, AKBP Rosyid Hartanto.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Tim Satgas Pangan langsung berkoordinasi dengan distributor untuk mempercepat pengiriman. Selain itu, mereka juga melakukan patroli rutin untuk memastikan harga minyak goreng tetap stabil dan tidak ada pihak yang mengambil keuntungan dari situasi ini.
Apa yang Membuat Situasi Berbeda Sekarang?
Beberapa faktor yang menyebabkan situasi ketersediaan minyak goreng di Jawa Tengah membaik antara lain:
.
- Koordinasi yang baik antara pihak kepolisian, pemerintah daerah, dan distributor.
- Peningkatan produksi minyak goreng oleh produsen.
- Penerapan aturan yang tegas terkait distribusi dan harga minyak goreng.
- Kesadaran masyarakat untuk tidak panic buying.
- Pesan untuk Masyarakat
Meskipun situasi sudah membaik, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar terkait ketersediaan minyak goreng. Jika menemukan adanya indikasi penimbunan atau penjualan minyak goreng dengan harga di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), segera laporkan kepada pihak berwajib.
“Kami akan terus berupaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan minyak goreng di Jawa Tengah. Semoga dengan kerja sama semua pihak, masalah ini dapat segera teratasi secara tuntas,” pungkas Iqbal.
Nobody Perfect
and I am Nobody