TV Desa – Pasuruan : hari ini Selasa 24 Agustus 2021 bertempat di Balai Desa Kemiri dilaksanakan Musrenbangdes (Musyawarah Pembangunan Desa) tahun 2021 untuk menyusun RKPDesa 2022 dan RKPD Kabupaten 2023 yang dihadiri oleh BPD, Tokoh Masyarakat, Pemerintah Desa , Camat, Kasie PMD dan Babinkamtibmas serta Tim TPP Kecamatan Puspo
Dalam sambutannya Kepala Desa Sumarlin mengatakan bahwa usulan tahun 2020 yang kemarin belum terlaksana dan tertunda karena dana dipakai untuk menghadapi Pandemi Covid 19, maka dalam tahun ini jadi akan dijadikan prioritas tahun 2022, Pemdes akan berusaha agar pembangunan tetap merata di semua Dusun dengan upaya mengajukan Proposal Pemkab Pasuruan dan Propinsi baik dari jalur structural maupun jalur politis
Syuhadak, S.Pd selaku Camat Puspo dalam sambutannya mengatakan bahwa sesuai agenda, hari ini adalah jadwal pelaksanaan Musrenbangdes Desa Kemiri, sebagai agenda rutin setiap tahun untuk penyusunan RKPDesa 2022 dan RKPD Kab.Pausuruan 2023 dan mudah2 an acara berjalan lancar & sukses sesuai dengan harapan dan semoga tiap-tiap dusun usulannya bisa terkaver , sementara DD tahun 2022 untuk Desa Kemiri sebesar Rp.966. 233.000
Ali Muda coordinator TPP Kecamatan Puspo dalam Penjelasannya mengatakan bahwa dalam penyusunan RKPDesa 2022 ini harus tetap berpedoman dari RPJMDesa yang juga meruaan penjabaran visi dan misi Kepala Desa dan kegiatan yang tahun kemarin belum bisa dilaksanakan bisa dilaksanakan tahun 2022 ini, jika ada kegiatan yang belum masuk di RPJMDesa monggo usulan ini ditampung pada acara musrenbangdesa hari ini, setelah disampaikan rancangan dan disekapati maka akan ditindak lanjuti oleh tim penyusun yang diketua oleh Sekdes dan RKPDesa paling lambat akan ditetapkan tgl 30 september 2021, dan penyusunan usulan RKPD kabupaten 2023 nanti akan dibawa ke Musrenbangcam (Musyawarah Pembangunan Kecamatan) tahun 2022 untuk dibawa ke Musrenbang Kabupaten
Ketua BPD Indra Prasetyo yang memimpin acara musyawarah mengingatkan kepada peserta bahwa mereka datang untuk menyampaikan aspirasi dari masing-masing Dusun dan jika usulan nanti suda disepakati kita wajib menjalankan serta tidak bertanya lagi koq dini dan lain lain, dan hal hal yang luput dari RPJMDesa tapi juga mendesak nanti bisa ditindak lanjuti seperti pembelian lahan untuk makam yang baru terpikirkan pada masah pandemi ini karena kematian warga yang cukup banyak/berbarengan baru baru ini
setelah pemaparan rancangan RKPDesa oleh ketua Tim Penyusun Joko Printo (Sekdes), Indra menawarkan kepada peserta musyawarah untuk menentukan prioritas yang akan diambil dan ditetapkan, karena kita lebih baik ramai di depan daripada nanti ramai di belakang.
Setelah terjadi musyawarah yang cukup pajang dan susunan prioritas pelaksanaan pembangunan sudah disepakti yang akan ditindak lanjuti oleh tim penyusun, acara dilanjutkan dengan penanda tangan berita acara Musrenbangdesa dan ditutup dengan doa
Kontributor TV Desa Pasuruan
Bekerja sebagai TPP Kemendesa PDTT di Kec.Puspo – Kabupaten Pasuruan Jatim