Home / Kabar Desa

Minggu, 8 September 2024 - 17:56 WIB

Nagari Pasia Laweh Gelar Festival Marandang, Lestarikan Warisan Kuliner Minang

Wawan Hermawan - Penulis

TVDesa – Agam : Upaya melestarikan warisan kuliner Minangkabau terus digencarkan. Salah satunya melalui Festival Budaya Marandang Minangkabau 2024 yang digelar di Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Kamis (5/9/2024).

Acara yang dibuka langsung oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah Datuak Marajo ini bertujuan untuk memperkenalkan dan melestarikan tradisi marandang kepada generasi muda. Wali Nagari Pasia Laweh, Zul Arifin, mengungkapkan harapannya agar festival ini dapat menjadikan Nagari Pasia Laweh sebagai pusat kuliner randang di Sumatera Barat.

“Melalui festival ini, kami ingin menunjukkan bahwa randang bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga merupakan bagian dari identitas dan budaya Minangkabau,” ujar Zul Arifin.

Baca Juga |  Empat Desa Dapat Bantuan Pembangunan TPS3R

Senada dengan Zul Arifin, Gubernur Mahyeldi juga menekankan pentingnya melestarikan tradisi marandang. Menurutnya, proses marandang yang panjang dan penuh kesabaran mengajarkan nilai-nilai kehidupan yang luhur.

“Randang bukan hanya soal rasa, tetapi juga soal proses. Di balik setiap suapan randang, tersimpan nilai-nilai ketekunan, kesabaran, dan keharmonisan,” ungkap Mahyeldi.

HIPERMI Dukung Pengembangan UMKM Randang

Himpunan Pengusaha Randang Minangkabau (HIPERMI) turut berpartisipasi dalam festival ini. Ketua Pembina HIPERMI, Syukriah, mengungkapkan bahwa HIPERMI berkomitmen untuk mengembangkan UMKM randang di Sumatera Barat.

“Kami ingin menjadikan randang sebagai salah satu ikon kuliner Indonesia yang mendunia,” kata Syukriah.

Baca Juga |  Bank Tanah Desa Margo Mulyo Diresmikan Bupati Banyuasin

Selain mempromosikan randang, HIPERMI juga mendorong para pelaku usaha randang untuk lebih mandiri dengan memenuhi kebutuhan rempah-rempah secara lokal. Syukriah berharap agar lahan-lahan tidur di Sumatera Barat dapat dimanfaatkan untuk budidaya rempah-rempah.

Harapan untuk Masa Depan

Festival Budaya Marandang Minangkabau 2024 diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk melestarikan dan mengembangkan warisan kuliner Minangkabau. Dengan dukungan dari pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha, randang diharapkan dapat terus dinikmati oleh generasi mendatang.

“Mari kita bersama-sama menjaga dan melestarikan warisan kuliner Minangkabau ini,” ajak Mahyeldi.

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 19 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Desa

Pelatihan Sadar Wisata: Membangun Pariwisata Berkelanjutan di Limau Manih

Kabar Desa

Desa Kuwik: Ketika Seni Ludruk Jadi Jembatan Kesejahteraan

Kabar Desa

Rumah Dilan, Oase Budaya Baru di Desa Dudukulon

Kabar Desa

Pariwisata di Limau Manih: Menuju Desa Wisata Berkelanjutan

Kabar Desa

TMMD Jeneponto Berikan Solusi Jangka Panjang Atasi Krisis Air Bersih

Kabar Desa

Lenek Daya Bidik Predikat Desa Antikorupsi, Dana Desa Jadi Kunci

Kabar Desa

Emak-emak Kreatif Pasuruan Sulap Kain Bekas Jadi Hantaran Unik, Siap Jual!

Kabar Desa

TMMD Reguler 122: Desa Tambi Makin Makmur, Warga Antusias Bergotong Royong