Home / Siaran Pers

Kamis, 12 Desember 2024 - 13:31 WIB

Panudi Desak Perluasan Akses LMS Pamong Desa untuk Tingkatkan Kapasitas Masyarakat Desa

@ADMIN 1 - Penulis

TVDesa – Sukoharjo : Panudi, Koordinator RPDN Chapter Pendamping, hari ini mendesak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk membuka akses publik terhadap Learning Management System (LMS) Pamong Desa. Platform pembelajaran daring ini, yang sebelumnya hanya diperuntukkan bagi perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD), dinilai memiliki potensi besar untuk meningkatkan kapasitas seluruh elemen masyarakat desa, termasuk tenaga pendamping pemberdayaan masyarakat.

Dalam keterangan persnya, Panudi menyampaikan bahwa LMS Pamong Desa merupakan sebuah inisiatif yang sangat baik dari Kemendagri. Platform ini menyediakan berbagai materi pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan perangkat desa, mulai dari pengelolaan keuangan desa, perencanaan pembangunan, hingga tata kelola pemerintahan desa yang baik.

“LMS Pamong Desa ini adalah sebuah aset berharga yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di desa. Namun, sayangnya, manfaatnya belum bisa dirasakan secara maksimal karena aksesnya masih terbatas,” ujar Panudi.

Baca Juga |  Gus Halim: Literasi Taman Bacaan Tingkatkan SDM Masyarakat Desa

Tenaga Pendamping Butuh Akses yang Lebih Luas

Panudi juga menyoroti pentingnya peran tenaga pendamping pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan desa. Sebagai garda terdepan dalam memberikan pendampingan kepada masyarakat, tenaga pendamping membutuhkan pengetahuan dan keterampilan yang terus diperbarui.

“Tenaga pendamping setiap hari berinteraksi langsung dengan masyarakat desa. Mereka perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang berbagai isu desa, mulai dari pembangunan infrastruktur hingga pemberdayaan masyarakat. LMS Pamong Desa dapat menjadi sumber belajar yang sangat berguna bagi mereka,” tambah Panudi.

Semangat Membangun dari Desa

Desakan untuk membuka akses publik terhadap LMS Pamong Desa sejalan dengan semangat pemerintah untuk membangun dari desa. Dengan memberikan akses yang lebih luas, masyarakat desa dapat secara aktif terlibat dalam proses pembangunan dan pemberdayaan desa.

Baca Juga |  Desa Pandemulyo Jadi Pilot Project Kampung Restorasi Justice di Temanggung

“Pemerintah telah berkomitmen untuk membangun Indonesia dari desa. Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan kapasitas masyarakat desa. LMS Pamong Desa dapat menjadi salah satu instrumen penting untuk mencapai tujuan tersebut,” tegas Panudi.

Panudi juga menghubungkan usulannya dengan tujuan pembangunan nasional, yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia. “Dengan memiliki sertifikat, masyarakat desa akan memiliki bekal yang lebih baik untuk berkontribusi dalam pembangunan daerahnya,” ujarnya.

Harapan ke Depan

Panudi berharap Kemendagri dapat segera merespon positif usulan ini. “Kami berharap Kemendagri dapat melihat pentingnya perluasan akses LMS Pamong Desa dan implementasi sistem sertifikasi. Dengan demikian, kita dapat bersama-sama membangun desa yang lebih maju dan berkeadilan,” pungkas Panudi.

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 163 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Siaran Pers

Workshop Menulis Asyik Ala PKBM Syifa Surakarta: Warnai Duniamu Dengan Pena

Siaran Pers

Semangat Kartini di Sumatera: Perempuan Bersatu, Perjuangan Belum Usai

Siaran Pers

Mendes Optimistis Kopdes Merah Putih Sukses di Hutan Sosial

Siaran Pers

PKBM Syifa Surakarta Giatkan Sosialisasi Anti Bullying Di Lingkungan Pendidikan Non Formal

Siaran Pers

Gandeng PBNU, Cara Mendes Yandri Perkuat Ekonomi Kerakyatan di Tingkat Desa

Siaran Pers

Terima Audiensi Wamen PKP, Mendes Yandri Jajaki Peluang Kerja Sama Bangun 2 Juta Rumah di Desa dan Kawasan Pesisir

Siaran Pers

Gala Dinner HPN 2025 Banjarmasin, Fadli Zon: Pers Tidak di Pisah dengan Kebudayaan

Siaran Pers

RPDN Dukung Menteri Desa PDT Tindak Tegas Penjual Kuota Pendamping Desa