TV Desa – Pesawaran : Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pesawaran Kyai Salamus Sholihin, mengajak warga dan pengurus NU untuk mempengaruhi dan menguasai media.
“Almarhum Gus Dur pernah mengatakan bahwa “musuh kita kelak adalah media.” Jadi orang NU harus menguasai media, dan saat ini sudah terbukti kita dihajar dari semua sisi dengan menggunakan media,” tandas Kyai Sholihin.
Menurut Kyai Sholihin, NU adalah benteng pertahanan NKRI.
“Jika ingin menghancurkan NKRI maka hancurkan terlebih dahulu organisasi NU, Jika NU kuat, maka NKRI akan kuat dan sulit dihancurkan,” tegasnya.
Hal tersebut dikatakan Kiai Sholihin saat memberikan arahan dan nasihat pada saat Lailatul Ijtima PCNU Pesawaran di Pusat Pendidikan Dan Latihan (Pusdiklat) NU, Jln. Branti Raya Gedong Tataan, No 70 Desa Pejambon Kecamatan Negeri Katon, pada 18/09/2021 Bada Isya.
Ketua PCNU Pesawaran juga mengingatkan, warga NU agar ikhlas berkhidmat di NU, sehingga akan barokah dan diakui santrinya Mbah Hasyim Asy’ari.
“Yakinlah, ketika kita ikhlas berkhidmat di NU, maka kita akan dianggap sebagai santri Mbah Kiai Hasyim Asy’ari, keluarga sakinah dan kelak Husnul khatimah,” ungkapnya.
Kegiatan Lailatul Ijtima ini menjadi salah satu agenda program PCNU Pesawaran yang setiap bulannya berkeliling ke Majlis Wakil Cabang (MWC) NU se Kabupaten Pesawaran, dan ini merupakan kegiatan perdana di masa Pandemi Covid-19.
Kegiatan dengan menerapkan protokol kesehatan tersebut di hadiri Al Habib KH. Ahmad Ghozali Assegaff (Pimpinan Pondok Pesantren Darul Ma’arif Natar), pengurus LBM NU Provinsi Lampung, Pengurus MWC NU Negeri Katon, ketua PC GP Ansor, Ketua PC RMI NU dan Jajaran Pengurus Ranting NU setempat.

Penulis Bekerja Sebagai Tenaga Pendamping Profesional (TPP) BPSDM Kementrian Desa PDT RI Pesawaran