TVDesa – Pekalongan : Pemerintah Kabupaten Pekalongan berkomitmen untuk meningkatkan minat baca masyarakat melalui berbagai program literasi. Salah satu upaya konkrit yang dilakukan adalah dengan memberikan bantuan buku dan fasilitas kepada perpustakaan desa dan taman bacaan masyarakat (TBM).
Pustakawan Ahli Madya Kabupaten Pekalongan, Diah Kartika, SE, MM, mengungkapkan bahwa pada tahun 2025 mendatang, sebanyak 20 perpustakaan desa dan TBM di Kabupaten Pekalongan akan menerima bantuan 1.000 buku bacaan berkualitas dan rak buku. “Bantuan ini diharapkan dapat memperkaya koleksi bacaan di perpustakaan desa dan TBM, sehingga semakin menarik minat masyarakat untuk berkunjung dan membaca,” ujar Diah.
Pentingnya Nomor Pokok Perpustakaan (NPP)
Sebagai syarat untuk mendapatkan bantuan tersebut, seluruh perpustakaan desa dan TBM diwajibkan untuk mendaftarkan Nomor Pokok Perpustakaan (NPP). Menurut Diah, NPP sangat penting untuk memudahkan pembinaan perpustakaan dan memetakan kondisi perpustakaan di Indonesia. “Dengan adanya NPP, kita bisa mengetahui jumlah perpustakaan, jenis koleksi, dan aktivitas yang dilakukan di setiap perpustakaan,” jelasnya.
Revitalisasi Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Pekalongan
Untuk mendukung program literasi di tingkat kabupaten, Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Pekalongan juga telah melakukan revitalisasi organisasi. Pengurus baru FTBM periode 2024-2029 telah dilantik dan dikukuhkan pada Jumat, 30 Agustus 2024.
Setiyo Haryono, pengurus wilayah FTBM Jawa Tengah, dalam sambutannya menyampaikan keprihatinan atas kondisi literasi di Indonesia saat ini. “Minimnya bahan bacaan menjadi salah satu faktor penyebab rendahnya minat baca masyarakat,” tegas Setiyo. Oleh karena itu, ia berharap para penggiat literasi dapat berperan aktif dalam menggerakkan budaya literasi di daerah masing-masing.
Perpustakaan Desa sebagai Pusat Literasi
Agus Pranoto, SH, MH, selaku Pelaksana Tugas Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Pekalongan, menekankan pentingnya peran perpustakaan desa dan TBM dalam meningkatkan literasi masyarakat. “Perpustakaan tidak hanya sebagai tempat untuk meminjam buku, tetapi juga sebagai tempat berkumpul, berdiskusi, dan menambah ilmu pengetahuan,” ujarnya.
Suka baca , sastra dan berdesa
Berdesa sepenuh rasa dengan segala upaya untuk Indonesia bahagia