TV Desa – Tanggamus : Dalam proses merintis Desa Wisata, masyarakat lokal berperan penting dalam pengembangan desa wisata karena sumberdaya, keunikan tradisi dan budaya yang melekat pada komunitas tersebut merupakan unsur penggerak utama kegiatan di desa wisata.
Di lain pihak, komunitas lokal yang tumbuh dan hidup berdampingan dengan suatu objek wisata menjadi bagian dari sistem ekologi yang berhubungan. Namun pada kenyataannya, sering terjadi pengabaian partisipasi masyarakat sehingga mereka hanya menjadi objek (penonton) dalam pembangunan saja.
Untuk itu, Kepala Pekon Tanjung Siom Kecamatan Limau (Roni Faslah) mengerahkan Aparat Pekon, Karang Taruna dan Masyarakat setempat membuka badan jalan menuju air terjun. Minggu (29/08/2021).
“Seluruh Aparat Pekon di bantu masyarakat dan karang taruna semuanya bersemangat membuat badan jalan menuju air terjun yang berjarak kurang lebih 1 KM dari pusat Pekon, bahkan Kadus yang perempuan pun ikut turun” kata Roni
Roni menambahkan di Pekon kami ada empat titik air terjun istilah kami orang Sunda menyebut nya Curug, ada Curug Angin, Curug Kentongan, Curug Bara dan Curug Picung dan ke empat Curug itu saling berdekatan dengan ketinggian air 20-30 Meter. Tambah nya
Setelah terbentuk nya badan jalan insyaalloh tahun depan melalui Dana Desa akan kami tingkatkan ke rabat beton dan di tempat jatuh nya air akan kami bangun kolam renang dengan kedalaman yang bervariasi agar bisa dinikmati juga oleh anak anak. tutup nya
Penulis Bekerja Sebagai Tenaga Pendamping Profesional (TPP) BPSDM Kementrian Desa PDT RI Pesawaran
