TVDesa – Klaten : Para pendamping lokal desa (PLD) tak kenal lelah. Meski hari Minggu, Agung Setya Budi dari Polanharjo dan Thomas Sutana dari Delanggu, Klaten, menyempatkan diri mengunjungi Giyono, PLD di Grogol, Sukoharjo. Tujuan utama mereka? Mempererat silaturahmi antar sesama pegiat desa.
Kunjungan ini juga menjadi ajang tukar pengalaman dalam pendampingan desa. Fokus utama diskusi adalah tiga sasaran utama penggunaan Dana Desa, yakni Bantuan Langsung Tunai (BLT), Pengembangan Kapasitas Desa (PKTD), dan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga (PPKMikro), serta pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Setiap PLD dituntut untuk terus berinovasi, baik dalam perencanaan maupun pelaksanaan pendampingan. Namun, tidak semua masukan pendamping diterima dengan baik oleh pihak desa. Terkadang, masukan hanya dianggap sebagai bahan obrolan semata. Meski demikian, semangat untuk memberikan yang terbaik demi kemajuan desa harus terus dipupuk.

Agung Setya Budi, Tinggal di Klaten Kota. Wiraswasta. PLD Kecamatan Polanharjo. Klaten. Jawa Tengah. Saya tertarik menulis inovasi dan kegiatan Pemdes dan UMKM