TV Desa – JAKARTA : Kehadiran birokrasi itu harusnya melayani, bukan mempersulit dan bukan malah memperlambat sehingga seharusnya yang menjadi tolak ukur adalah kepuasan, manfaat yang diterima, hingga kemudahan urusan masyarakat.
GovTech INA Digital, teknologi untuk memudahkan birokrasi pelayanan pemerintah kepada masyarakat.
Sebelumnya terdapat 27 ribu aplikasi level pemerintahan pusat maupun daerah yang tidak terintegrasi. Maka, GovTech INA Digital diharapkan membuat semua terintegrasi, meminimalisasi birokrasi yang rumit, serta mengakselerasi sistem digital di sejumlah layanan prioritas.
GovTech INA Digital harus digunakan untuk memperkuat digitalisasi sistem pelayanan publik, juga meningkatkan daya saing Indonesia. Untuk itu, pemerintah pusat dan daerah harus bersama-sama melakukan integrasi dan interoperabilitas aplikasi serta data demi pemanfaatan GovTech INA Digital.
Dengan kerja keras dan kerjasama berbagai kementerian, hari ini GovTech Indonesia bisa diluncurkan. Karya 400 anak muda Indonesia yang optimistis Indonesia bisa! Seperti yang ditekankan Bapak Presiden Jokowi, kehadiran birokrasi itu harusnya melayani. Bukan mempersulit atau memperlambat.
Govtech Indonesia dengan nama INA Digital adalah perbaikan infrastruktur layanan publik yang terintegrasi untuk memudahkan masyarakat. Ini juga akan memperbaiki proses bisnis menjadi lebih terpadu, transparan dan terukur.

Nobody Perfect
and I am Nobody