Home / Kabar Pusat

Sabtu, 21 September 2024 - 15:19 WIB

Program Makan Bergizi Gratis Didorong untuk Pacu Ekonomi Desa

Redaksi Jakarta - Penulis

TVDesa – Jakarta : Pemerintah tengah gencar mendorong program makan bergizi gratis sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia sekaligus menggeliatkan perekonomian desa. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, optimistis program ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi sektor pertanian.

“Program makan bergizi gratis ini tidak hanya sekadar memberikan asupan gizi bagi anak-anak kita, tetapi juga akan menjadi motor penggerak perekonomian desa,” ujar Amran saat ditemui di kantornya, Kamis (19/9).

Amran menjelaskan bahwa program ini akan melibatkan secara langsung para petani, peternak, dan nelayan dalam penyediaan bahan pangan. “Mereka akan terlibat dalam pengadaan telur, ikan, daging, hingga sayur-mayur yang dibutuhkan untuk program ini,” tambahnya.

Baca Juga |  3 Desa Wisata Kabupaten Padang Pariaman Masuk 300 Besar ADWI 2024

Dengan melibatkan masyarakat desa dalam rantai pasok pangan, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan mereka dan pada akhirnya akan berdampak positif pada perekonomian desa secara keseluruhan.

Swasembada Beras dalam Tiga Tahun

Menteri Amran juga optimistis bahwa Indonesia dapat mencapai swasembada beras dalam waktu tiga tahun ke depan. “Kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya sejak sekarang. Dengan program makan bergizi gratis ini, kita akan semakin dekat dengan target swasembada beras,” tegasnya.

Kebutuhan Pangan untuk Program Makan Bergizi Gratis

Sementara itu, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, merinci kebutuhan pangan untuk program makan bergizi gratis. Menurutnya, untuk memenuhi kebutuhan gizi 3.000 siswa per hari, dibutuhkan sekitar 200 kilogram beras, 350 kilogram daging ayam, 350 kilogram sayuran, dan 600 liter susu.

Baca Juga |  Gus Halim: Pemahaman Akar Sejarah Kunci Keberhasilan Pembangunan Desa

“Angka-angka ini didasarkan pada hasil kajian dan percobaan yang telah dilakukan,” kata Dadan dalam sebuah forum di Universitas Indonesia.

Dadan juga menyoroti potensi kelebihan produksi telur dan daging ayam di Indonesia yang dapat dimanfaatkan untuk program ini. “Dengan program makan bergizi gratis, kita bisa menyalurkan kelebihan produksi ini kepada mereka yang membutuhkan,” ujarnya.

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 24 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Pusat

BUMDes: Kunci Sukses Program Makan Bergizi Gratis di Tingkat Desa

Kabar Pusat

Makanan Lokal Jadi Kunci Atasi Stunting di Indonesia

Kabar Pusat

Pemerintah Perkuat Layanan Kesehatan Desa untuk Perangi Stunting

Kabar Pusat

Anggaran Dana Desa untuk Penanganan Stunting Naik Signifikan, Sasar Penurunan 50% pada 2025

Kabar Pusat

Presiden Jokowi Sebut Pembangunan Jalan Desa Masih Kurang

Kabar Pusat

Pengusaha Diajak Gandeng Koperasi dan BUMDes untuk Program Makan Bergizi

Kabar Pusat

Prioritaskan UMKM Desa Untuk Pembangunan 3 Juta Rumah

Kabar Pusat

Mendagri Ajak Desa Jadi Sentra Ekonomi Baru untuk Tekan Urbanisasi