TV Desa – Mataram :Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Dukcapil II 2024 di Kota Mataram, NTB, dari 4 hingga 6 November 2024. Bertemakan “Akurasi Data Kependudukan untuk Dukung Suksesnya Pilkada Serentak 2024 dan Percepatan Transformasi Digital Nasional,” Rakornas ini bertujuan memperkuat komitmen untuk menyelaraskan langkah antara Dukcapil pusat dan daerah dalam mendukung pemutakhiran data kependudukan.
Pembukaan Rakornas ini dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, yang menekankan pentingnya akurasi data kependudukan untuk mendukung Pilkada Serentak 2024 yang dijadwalkan pada 27 November. Data akurat dinilai sangat penting untuk Daftar Pemilih Potensial Pemilihan (DP4), sehingga hak suara masyarakat dapat dijamin. “Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran mengarahkan agar kita mencapai Indonesia yang lebih digital, inklusif, dan akurat,” kata Tito.
Lebih dari 1.066 peserta menghadiri acara ini, termasuk pejabat tinggi negara seperti Ketua Komisi II DPR dan sejumlah menteri. Ada pula kepala dinas Dukcapil dari seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. Acara juga diikuti secara daring melalui Zoom dan disiarkan di media sosial Ditjen Dukcapil.
Rakornas ini tidak hanya fokus pada persiapan Pilkada, tetapi juga mendukung visi pemerintah untuk mempercepat transformasi digital nasional demi “Indonesia Emas 2045.” Selain meningkatkan layanan publik, Tito menjelaskan bahwa transformasi digital juga diperlukan untuk menghadapi tantangan global dan domestik, seperti perubahan iklim, konflik geopolitik, dan bonus demografi. Dukcapil menekankan keamanan data sebagai prioritas dalam transformasi ini.
Di Rakornas ini, Ditjen Dukcapil juga memberikan penghargaan Dukcapil Prima Award 2024 kepada dinas yang unggul dalam berbagai kategori, seperti Perekaman Identitas Kependudukan Digital, ISO 27001, Penegakan Hukum Adminduk, serta kategori khusus bagi daerah penyelenggara Rakornas. “Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi seluruh jajaran Dukcapil untuk terus berinovasi,” ujar Plh. Dirjen Dukcapil, Handayani Ningrum.
Dirjen Dukcapil Teguh Setyabudi menyebut bahwa Rakornas ini merupakan sarana strategis dalam menyampaikan kebijakan baru dari pemerintah pusat, sekaligus mempercepat digitalisasi di lingkungan Dukcapil. Rakornas II ini juga mendukung pengintegrasian data kependudukan sebagai data utama dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) untuk memperkuat layanan publik melalui portal digital seperti INApass, INAku, dan INAgov, yang memungkinkan masyarakat mengakses layanan publik lebih mudah dan efisien.
Lebih dari itu, data kependudukan yang akurat akan menjadi landasan perencanaan nasional di berbagai sektor seperti kesehatan, pendidikan, ketenagakerjaan, dan kesejahteraan sosial, baik di dalam negeri maupun bagi 129 perwakilan RI di luar negeri.
Team Admin TV Desa News – Jakarta