Home / Kabar Desa

Senin, 25 Oktober 2021 - 07:24 WIB

Sehatnya Dapat, Rupiahnya Dapat Karena Jamu Kunir Asem

Ika Arinta - Penulis

TV Desa – Semarang : Setiap hari lebih dari 30 botol Jamu Kunir asem hasil olahan ibu-ibu Dusun Srumbung Gunung dititipkan ke penjual sayur keliling dan pesanan karyawan pabrik sudah berproduksi selama kurang lebih satu tahun.

Berawal dari Pelatihan jamu 25 Juli 2020 yang di berikan oleh Tim PKM Universitas Kristen Satya Wacana untuk meningkatkan sumber daya manusia dan meningkatkan ekonomi  di Dusun Srumbung Gunung, Desa Poncoruso. Pelatihan yang diadakan meliputi pelatihan jamu modern dan membuat kue bolen untuk ibu-ibu PKK, pelatihan sablon untuk karangtaruna, pelatihan homestay, dan ToT 12 Nilai Perdamaian.

“Saya berharap pelatihan ini bisa meningkatkan perekonomian di Srumbung Gunung dan bisa menjadi salah satu produk unggulan Desa Wisata Kreatif Perdamaian  ” . Ucap Agus Supratikno Ketua Tim PKM Universitas Kristen Satya Wacana.

Baca Juga |  Desa Wisata Agro Techno Park Batulicin Irigasi Perlu Perkuat SDM dan Kelembagaan

foto pelatihan jamu

Selain Jamu kunir asem, ada juga jamu beras kencur, sirup jahe dan beberapa olahan rempah lainnya. Tetapi jamu kunir asem menjadi primadona ibu-ibu yang dipilih Lucky dan Sulasih untuk di kembangkan.

“Setiap hari ada 30 botol lebih kunir asem yang di kemas dalam 320ml yang dititipkan kepada penjual sayur keliling. Apabila ada pesanan bisa lebih .” Ucap Lucky pembuat jamu kunir asem.

“Saya sangat senang berkesempatan mengikuti pelatihan jamu ini, karena bisa menambah penghasilan terutama masa pandemi seperti sekarang ini. Selain dititipkan penjual sayur keliling saya juga menerima pesanan karyawan pabrik” Ucap Sulasih.


foto jamu kunir asem Lucky dan Sulasih yang siap di jual

Selain dititipkan penjual sayur keliling, Pemasaran jamu kunir asem ini juga di pasarkan secara online melalui media sosial dan web “Pasar Dusun”.

Baca Juga |  Terpesona Talas Beneng, Kades Ngadikerso Ajak Masyarakatnya Menanan

Desa Wisata Kreatif Perdamaian (DWKP) adalah desa wisata rintisan hasil kerjasama CPSS (Creative Peace Srumbung Society) dan Tim PKM Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM) Universitas Kristen Satya Wacana dengan pembiayaan Ristekdikti brin. Pemerintah Desa Poncoruso juga turut mendukung pengembangan desa wisata dengan mengalokasikan Dana Desa untuk pemasangan penerangan jalan area wisata kuliner dan toilet umum. Semua itu sebagai upaya untuk meningkatkan perekonomian Desa sesuai SDGs Desa nomor satu desa tanpa kemiskinan.

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 210 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Desa

Masyarakat Kampung Edor Kaimana Raup Untung Besar dari Musim Ikan Kembung

Kabar Desa

Desa Sungai Rasau Raih Matching Fund 2024, Berdayakan Masyarakat Kampung Iklim

Kabar Desa

Penyaluran BLT Desa Jambearum Lancar, Warga Sambut dengan Syukur

Kabar Desa

Musrenbangdes Pattiro: Warga Harap Anggaran APBD untuk Realisasikan Pembangunan

Kabar Desa

Warga Karangpelem Gelar Kirab Budaya Meriah Rayakan Hari Jadi ke-103

Kabar Desa

Jembatan Merdeka Resmi Dibuka, Warga 2 Dusun Akhirnya Terhubung

Kabar Desa

Jorong Sopang Selesaikan Renovasi Masjid, Gubernur Sumbar Berkenan Resmikan

Kabar Desa

Nagari Pasia Laweh Gelar Festival Marandang, Lestarikan Warisan Kuliner Minang