TV Desa – Ngawi : Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono ST, MH. bersama rombongan menyempatkan mampir dan makan siang di warung makan Ayam panggang, Bu Yanti, Desa Mojo, Kecamatan Bringin, Kamis (26/8/2021).
Bupati Ngawi yang akrab di sapa Mas Ony mengunjungi Ayam panggang Mojo setelah melakukan inspeksi mendadak (sidak) beberapa proyek pembangunan ruas jalan di Kabupaten Ngawi seperti pembangunan ruas jalan Kedung Glagah – Kendung, Pelangkidul – Jati Gembol, Budug – Madiun, Campurasri-Sembung.
Proyek pembangunan jalan tersebut, merupakan salah satu program skala prioritas Tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam pembangunan infrastruktur, bertujuan untuk mobilitas masyarakat dalam aktivitas perekonomian sehari-hari.
Dalam kegiatan kali ini, Bupati Ngawi turut didampingi Kepala Dinas PUPR Ngawi, Ir. Hadi Suroso, MT bersama Kepala bidang dan beberapa awak media.
Saat santap siang di warung ayam panggang Mojo, Mas Ony pun langsung mencicipi menu makanan tradisional ayam panggang kampung yang telah disediakan, kenyal dipadukan bumbu kaya rempah dengan cita rasa alami yang menjadi ciri khas warung Yanti ini dan disukai masyarakat sampai saat ini.
“Rombongan Pak Bupati tiba di Ayam panggang sini pukul 13.45 WIB, ” ucap Yanti pemilik warung, kepada TV Desa, Kamis (26/8/2021).
Warung Ayam panggang ini merupakan rumah makan sederhana di Kabupaten Ngawi. Warung Yanti ini pun sangat mudah dijangkau, dari perempatan Sidokerto (Pasar Samben) Karangjati ke Utara jurusan kecamatan bringin sekitar 1,5 km masuk desa Mojo ke timur Jalan Kyai Mojo sekitar 200 meter sebelum jembatan kiri jalan tampak Warung Yanti.
Hanya dengan duduk santai di kursi di depan warung, Bupati menikmati makan siang dengan tim sambil ngobrol menjadi lebih gayeng. Bupati terlihat asyik mengobrolkan berbagai hal soal Ngawi, sambil menikmati lezatnya ayam panggang.
Seusai menikmati makanan tersebut, Bupati Ngawi dan rombongan bergegas meninggalkan warung tersebut dan menuju pendapa Widya Graha.

Basuki atau biasa dipanggil Mas Abbas adalah seorang Sekretatis Desa di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, belajar menjadi penulis tentang Desa agar orang mencintai Desa.