TVDesa-Sumba Timur : Lima Desa menyambut baik kehadiran program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (TEKAD), hal tersebut ditandai adanya penandatanganan surat minat dan partisipasi ketika mengikuti kegiatan sosialisasi program di Kantor Camat Kahaungu Eti Kabupaten Sumba Timur NTT (23/8/2021) siang.
Sosialiasi digelar oleh Fasilitator Kecamatan Program TEKAD Yonatan Mahatmawan Dini Kila dan Rambu Ayu Tamu Apu. Hadir dalam sosialisasi, Pemerintah Desa dan BPD dari desa tertinggal dan desa berkembang, turut hadir Camat Kahaungu Eti Yonatan H. Marawali, SP.
Pada kesempatan tersebut Camat Kahaungu Eti Yonatan H. Marawali, SP mengungkapkan, kehadiran program ini untuk melakukan pendampingan ekonomi masyarakat yang dapat memaksimalkan pemanfaatan dana desa terutama meningkatkan peran BUMDesa dalam menggerakkan roda perekonomian masyarakat desa. Pemerintah desa lanjutnya, agar serius mendukung pelaksanaan program TEKAD termasuk kebutuhan data pada tahap awal ini.
Sementara itu, Soni L. Wawo, Sekretaris Desa Kataka mengungkapkan, pelaksanaan pemberdayaan masyarakat melalui program Padat Karya Tunai Desa perlu difasilitasi untuk akses pasar, karena hampir semua desa di Kecamatan ini tanam bawang merah sehingga akan menimbulkan persaingan harga, ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Yonatan Mahatmawan Dini Kila Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Kahaungu Eti menjelaskan, Pelaksanaan Program TEKAD baru pada tahapan awal, saat ini tim program sedang bekerja keras membangun jejaring kerjasama dengan berbagai pihak baik pemerintah, pelaku pasar, lembaga keuangan maupun LSM. Saat ini kita sudah mulai membangun komunikasi dengan perhimpunan industri makanan di luar wilayah NTT, dimana pada saatnya nanti akan menjadi penyuplai bahan bakunya.
Tim Program lanjuntnya, tidak hanya ada di tingkat desa dan kecamatan. Namun ada juga tingkat kabupaten, propinsi dan tingkat pusat. Tugas utama program ini adalah pemberdayaan ekonomi bagi lembaga-lembaga ekonomi pedesaan, seperti BUMDesa, Kelompok Tani, Petani Kecil, Nelayan, Pemuda, perempuan dan penduduk miskin melalui kerja-kerja kolaborasi antara pihak.
Yonatan Mahatmawan Dini Kila, Kepada TV. Desa menjelaskan, ada lima desa yang hadir dan telah menyatakan minat untuk bergabung dengan Program TEKAD adalah Desa Kataka, Desa Kota Kawalu, Laimbonga, Matawai Katingga dan Desa Matawai Maringgu. Ada 2 Desa yang hanya dihadiri oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD) karena ada Kepala Desa yang sedang melakukan isolasi mandiri. Namun demikian, pelaksanaan kegiatan sosialisasi berjalan lancar dengan menerapkan protokoler kesehatan yang ketat, Ujar Killa. ***
Penggerak Sumber Daya Desa
Domisili di Waingapu-NTT