Home / Kabar Daerah

Sabtu, 27 Juli 2024 - 20:49 WIB

Sumedang Berkembang, 30 Desa Siap Jadi Kecamatan Baru

@ADMIN 1 - Penulis

Bunderan Binokasih, salah satu icon Sumedang

Bunderan Binokasih, salah satu icon Sumedang

TVDesa – Sumedang : Dikenal sebagai surganya tahu dan keindahan alam, Sumedang tak hanya dikenal sebagai destinasi wisata kuliner, namun juga menyimpan potensi pertumbuhan yang pesat. Kabar terbaru dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumedang mengungkapkan fakta menarik: 30 desa di wilayah ini telah memenuhi syarat untuk mekar menjadi kecamatan baru.

Pemekaran desa bukanlah sekadar pergeseran batas administratif, melainkan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, mengoptimalkan potensi daerah, dan membuka peluang ekonomi baru. Dengan jumlah penduduk yang terus bertambah, 30 desa di Sumedang ini siap menyambut babak baru dalam pembangunan.

Syarat Terpenuhi, Proses Panjang Menanti

Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Sumedang, Dadang Rustandi, menjelaskan bahwa syarat utama pemekaran desa adalah jumlah penduduk minimal 2.400 Kepala Keluarga (KK). Desa-desa seperti Girimukti, Mekarjaya, Jatihurip, Jatimulya, dan Rancamulya di Kecamatan Sumedang Utara telah melampaui angka tersebut. Data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) semakin menguatkan fakta ini.

Namun, proses pemekaran desa tidak semudah membalik telapak tangan. Selain memenuhi syarat penduduk, desa yang ingin mekar harus membentuk desa persiapan dan mendapat persetujuan dari masyarakat. Proses ini melibatkan usulan dari tingkat desa yang kemudian diajukan ke Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang dan Provinsi.

Baca Juga |  Kupang Menjadi Kota Terakhir Kunjungan Wapres.

Saat ini, tiga desa di Sumedang sedang dalam tahap pembentukan desa persiapan, yaitu Desa Cimanggung, Desa Sarimekar, dan Desa Cinanjung. Ketiga desa ini telah disurvei oleh Tim Provinsi Jawa Barat. Dengan jumlah penduduk yang memadai, pemekaran diharapkan dapat membawa angin segar bagi pembangunan wilayah.

Partisipasi Masyarakat Jadi Kunci

Dadang Rustandi menekankan bahwa inisiatif pemekaran harus berasal dari masyarakat. “Usulan pemekaran desa ini harus diajukan dari bawah, artinya harus ada keinginan dari masyarakat,” ujarnya. Pemerintah Kabupaten Sumedang berperan aktif dalam memfasilitasi proses ini, termasuk penyusunan Peraturan Bupati (Perbup) tentang batas desa.

“Yang tidak kalah penting, setiap desa yang ingin mengusulkan pemekaran desa, mereka harus siap untuk membentuk desa persiapan terlebih dahulu. Dan desa persiapan itu, nantinya akan disurvei langsung oleh Tim dari Provinsi,” tambah Dadang.

Potensi Ekonomi yang Menjanjikan

Pemekaran desa di Sumedang tidak hanya berdampak pada peningkatan pelayanan publik, namun juga membuka peluang ekonomi yang lebih luas. Dengan status kecamatan baru, desa-desa tersebut berpotensi mendapatkan alokasi anggaran yang lebih besar untuk pembangunan infrastruktur, pengembangan potensi lokal, dan pemberdayaan masyarakat.

Baca Juga |  Kapolres Kudus : Masyarakat Harus Jeli Tukarkan Uang Baru

Potensi wisata, pertanian, dan UMKM di setiap desa dapat dikembangkan secara optimal. Misalnya, Desa Girimukti yang dikenal dengan keindahan alamnya dapat mengembangkan potensi wisata berbasis alam, sedangkan Desa Mekarjaya yang memiliki banyak UMKM dapat dibantu dalam pemasaran produknya.

Tantangan dan Harapan

Meski pemekaran desa menawarkan banyak peluang, namun juga menghadirkan sejumlah tantangan. Salah satu tantangan utama adalah pembagian aset desa, seperti tanah kas desa dan bangunan milik desa. Selain itu, diperlukan juga sumber daya manusia yang kompeten untuk mengelola pemerintahan di kecamatan baru.

Namun, dengan perencanaan yang matang dan dukungan dari semua pihak, pemekaran desa di Sumedang diharapkan dapat berjalan lancar dan membawa dampak positif bagi masyarakat.

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 11 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Daerah

Bupati Nunukan Tekankan Pentingnya Pajak Dana Desa untuk Tata Kelola Pemerintahan yang Baik

Kabar Daerah

Pemkab Madiun Tekankan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Desa

Kabar Daerah

Pemerintah Kabupaten Banyumas Dorong Perekonomian Desa dengan Hibah Berbasis Kinerja

Kabar Daerah

Sumbar Perkuat Infrastruktur Irigasi, Jaga Ketahanan Pangan

Kabar Daerah

Lombok Utara Luncurkan Desa Cinta Statistik, Data Akurat untuk Pembangunan

Kabar Daerah

Sumatera Barat Berhasil Entaskan Nagari Sangat Tertinggal

Kabar Daerah

25 Desa di Rejang Lebong Dapat Bonus Rp3 Miliar dari Kemenkeu!

Kabar Daerah

Dari Nagari Duo Koto, Pasaman Barat Berambisi Jadi Pusat Kentang Nasional