Home / Kabar Daerah

Rabu, 4 September 2024 - 16:59 WIB

Tersisa 10 Nagari Tertinggal, Sumbar Bertekad Mandirikan Seluruh Desa

Wawan Hermawan - Penulis

TVDesa – Padang : Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) terus berupaya keras untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh nagari/desa. Upaya tersebut terlihat dari semakin banyaknya nagari yang berhasil meraih status mandiri berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) 2024.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) IDM Sumbar 2024 pada Rabu (4/9/2024), menyampaikan bahwa saat ini hanya tersisa 10 nagari yang masih berstatus tertinggal dari total 1.035 nagari di Sumbar. Angka ini jauh lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 25 nagari tertinggal.

“Kita optimistis dapat mewujudkan target zero nagari tertinggal di Sumbar tahun ini,” tegas Mahyeldi.

Baca Juga |  Gorontalo Unggul, Penyaluran Dana Desa Tercepat di Provinsi

.

Peningkatan Signifikan Status Desa

Peningkatan jumlah nagari mandiri di Sumbar merupakan hasil dari berbagai program intervensi yang dilakukan oleh pemerintah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Dalam setahun terakhir, jumlah nagari mandiri meningkat signifikan dari 226 menjadi 368 nagari.

“Ini menunjukkan bahwa upaya kita untuk membangun desa mandiri semakin membuahkan hasil,” ujar Mahyeldi.

Tantangan dan Solusi

Meskipun telah terjadi peningkatan yang signifikan, Mahyeldi mengakui bahwa masih ada beberapa tantangan yang harus dihadapi, terutama terkait keterbatasan fiskal di beberapa daerah. Untuk mengatasi hal ini, Pemprov Sumbar terus berupaya mencari solusi, salah satunya dengan menyusun Peraturan Gubernur (Pergub) khusus untuk mengintervensi pembangunan di nagari/desa.

Baca Juga |  Pertama di Jepara, Desa Tempur Jadi Kampung Restorasi Justice
Kunci Sukses Pembangunan Desa

Mahyeldi meyakini bahwa setiap nagari di Sumbar memiliki potensi untuk menjadi maju dan mandiri. Kuncinya adalah melakukan pemetaan potensi yang ada dan memanfaatkannya secara optimal. Selain itu, sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait sangat penting untuk mewujudkan desa mandiri.

“Kita harus bekerja sama untuk membangun desa yang mandiri, sejahtera, dan berkelanjutan,” pungkas Mahyeldi.

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 25 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Daerah

Masyarakat Lampung Kurang Kenal Peran Penghubung KY, Optimalisasi Diperlukan

Kabar Daerah

10 Desa di Polokarto, Sukoharjo, Dapat Insentif Desa, Kinerja Unggul Jadi Kunci

Kabar Daerah

Karimunjawa Makin Diminati Wisatawan Mancanegara , Wisata Bahari dan Edukasi Jadi Andalan

Kabar Daerah

Pemkab Kendal Dorong Percepatan Pemutakhiran Profil Desa untuk Perencanaan Pembangunan yang Lebih Presisi

Kabar Daerah

Insentif RT/RW Kudus Sesuaikan Kemampuan Desa, Maksimal dari PAD

Kabar Daerah

Bangka Selatan Tingkatkan Kapasitas Pokdarwis untuk Dongkrak Pariwisata Desa

Kabar Daerah

Pelatihan Kader Kesehatan Tingkatkan Kualitas Pelayanan Desa se-Suwawa Selatan

Kabar Daerah

Pemprov Sumbar Komitmen Penuhi Hak Anak, Anak Nagari Meriahkan HAN Ke-40