TVDesa – Belu NTT : Siapa bilang tentara cuma jago perang? Buktinya, Satgas Pengamanan Perbatasan RI-RDTL Sektor Timur ini punya sisi lembut lho! Mereka enggak cuma jaga keamanan negara, tapi juga peduli banget sama kesejahteraan warga perbatasan. Salah satu buktinya adalah program renovasi rumah tidak layak huni (RTLH) yang terus mereka jalankan.
Hari ini, Rabu (15/9/2021), giliran Pak Martinarous (56), warga Dusun Siarai, Desa Maumutin, Kecamatan Raihat, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, yang merasakan manfaat program ini. Rumahnya yang dulu sempit dan kurang layak huni, kini sudah berubah jadi lebih nyaman dan bersih.
“Rasanya seperti mimpi punya rumah baru,” ujar Pak Martinarous dengan senyum sumringah. “Dulu, kalau hujan, atapnya bocor. Sekarang, anak-anak bisa tidur nyenyak tanpa takut kehujanan.”
Proses renovasi rumah Pak Martinarous dilakukan secara bertahap, mulai dari perbaikan atap, dinding, hingga lantai. Semua material bangunan disediakan oleh Satgas. Danpos Turiscain, Serka Sigit Roniwan, yang memimpin langsung kegiatan ini, mengatakan bahwa program RTLH ini merupakan bentuk kepedulian Satgas terhadap masyarakat sekitar.
“Kami ingin memberikan sedikit kebahagiaan bagi warga perbatasan. Rumah yang layak huni adalah hak setiap orang,” ujar Serka Sigit.
Bukan Cuma Bangunan, Tapi Juga Jalinan Keakraban
Program RTLH ini bukan hanya sekadar membangun rumah, tapi juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Selama proses renovasi, para prajurit seringkali berinteraksi langsung dengan warga. Mereka membantu warga bekerja, ngobrol santai, bahkan kadang-kadang ikut makan bersama.
Hal ini membuat hubungan antara TNI dan masyarakat menjadi semakin akrab. Warga merasa lebih dekat dengan TNI dan menganggap mereka sebagai bagian dari keluarga.
Apresiasi dari Komandan Satgas
Komandan Yonif 742/SWY, Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro, sangat mengapresiasi kerja keras para prajuritnya. Menurutnya, program RTLH ini sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan dan memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Meskipun dengan keterbatasan, para prajurit tetap semangat membantu masyarakat. Ini menunjukkan bahwa TNI tidak hanya kuat di medan tempur, tapi juga punya hati yang lembut,” ujar Letkol Bayu.
Harapan untuk Masa Depan
Program RTLH ini diharapkan dapat terus berlanjut dan semakin banyak warga perbatasan yang bisa merasakan manfaatnya. Dengan rumah yang layak huni, diharapkan kualitas hidup masyarakat perbatasan bisa meningkat dan mereka bisa lebih fokus untuk mengembangkan potensi diri dan lingkungannya.
Jurnalis tvdesa news dan acounting office
Phon : 081362369215
Damar, Desa Sekarmojo kec,Purwosari Kab, Pasuruan