Home / Kabar Desa

Kamis, 2 Juni 2022 - 17:43 WIB

UAD dan Pemkab Bantul Luncurkan Inovasi Pengelolaan Sampah di Desa Murtigading

#Dian Purnama Putra - Penulis

TVDesa – Bantul : Dalam upaya mewujudkan Bantul Bersih Sampah 2025, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama Pemerintah Kabupaten Bantul meluncurkan sebuah inovasi pengelolaan sampah di Desa Murtigading, Kecamatan Sanden. Peresmian laboratorium pengelolaan sampah ini dilakukan pada Kamis, 2 Juni 2022, menandai langkah maju dalam penanganan masalah sampah di daerah ini.

UAD berkontribusi dengan menghibahkan sejumlah alat pengelolaan sampah yang canggih namun ramah lingkungan. Alat-alat tersebut, seperti konveyor, pengayak, dan alat pembakar sampah, dirancang untuk mengolah sampah rumah tangga secara efisien. Budi Subawa, Kasi Kesejahteraan Desa Murtigading, menjelaskan bahwa alat pembakar sampah yang menjadi sorotan memiliki beberapa keunggulan.

“Alat pembakaran sampah ini sangat efisien dan ramah lingkungan. Proses pembakarannya menggunakan listrik dan gas elpiji, serta menghasilkan sedikit sekali asap. Asap yang dihasilkan pun akan terserap oleh air sehingga tidak mencemari lingkungan,” ujar Budi.

Baca Juga |  Bupati Lampung Selatan Apresiasi Desa Berprestasi, Dorong Inovasi
Proses Pengolahan Sampah yang Ramah Lingkungan

Proses pengolahan sampah di Desa Murtigading ini terbilang unik. Sampah rumah tangga yang telah dipilah akan melalui beberapa tahap pengolahan. Setelah melalui proses pembakaran, sisa pembakaran berupa abu dapat dimanfaatkan sebagai bahan campuran pembuatan batako. Sementara itu, hasil pembakaran organik dapat diolah menjadi pupuk kompos yang bermanfaat bagi pertanian.

“Dengan adanya alat ini, kita tidak perlu lagi mengandalkan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan. Sampah bisa langsung diolah di desa dan menghasilkan produk yang bermanfaat,” tambah Budi.

Tantangan dan Harapan

Meskipun inovasi ini sangat menjanjikan, masih ada beberapa tantangan yang harus dihadapi, terutama terkait dengan kesadaran masyarakat dalam memilah sampah. Budi mengakui bahwa mengubah kebiasaan masyarakat membutuhkan waktu yang tidak singkat.

Baca Juga |  Perempuan Sijunjung Berdaya, PKK Siap Dampingi Desa Maju 8 Tahun!

“Alat ini dirancang untuk sampah yang sudah dipilah. Jadi, keberhasilan pengelolaan sampah ini sangat bergantung pada kesadaran masyarakat untuk memilah sampah dari rumah,” jelasnya.

Ke depan, diharapkan inovasi ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Bantul dalam mengelola sampah secara mandiri dan berkelanjutan. Dengan demikian, target Bantul Bersih Sampah 2025 dapat tercapai.

Follow WhatsApp Channel tvdesanews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 2 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Desa

Donat Manis Jadi Jembatan Ekonomi Ibu-ibu Kampung di Deiyai

Kabar Desa

Musyawarah Desa di Kambuno Bahas Tiga Agenda Penting untuk 2024 dan 2025

Kabar Desa

Desa Bincau Gencarkan Pengamanan Aset Desa

Kabar Desa

Desa Mekar Sari Luncurkan Program Lubuk Larangan untuk Lestarikan Sungai Bina Marga

Kabar Desa

Satar Tesem, Desa di Manggarai Timur Sukses Atasi Stunting dengan Pendekatan Holistik

Kabar Desa

Posyandu Jiwa Sumber Waras: Langkah Nyata Peduli Kesehatan Mental

Kabar Desa

Babinsa Bengkayang Awasi Langsung Pembangunan Desa, Dana Desa Amankah?

Kabar Desa

Karangpelem Rayakan Ultah ke-103, Bongkar Sejarah Keren Lewat Kirab Budaya!