TVDesa – Boalemo : Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Bualo, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, berhasil memanfaatkan lahan kosong di sekitar desa menjadi kebun produktif melalui Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Kegiatan yang dilakukan secara rutin setiap minggunya ini tidak hanya meningkatkan ketahanan pangan keluarga, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi para petani wanita.
“Program P2L ini sangat membantu kami, ibu-ibu KWT, untuk mengembangkan kreativitas dan mandiri,” ujar Yulin A. Otaya, Ketua KWT Desa Bualo yang juga merupakan Ketua Tim Penggerak PKK Desa. “Di era globalisasi seperti sekarang, peran wanita sangat penting dalam menopang perekonomian keluarga.”
Berbagai jenis tanaman sayur dan buah-buahan berhasil ditanam di pekarangan rumah warga. Hasil panennya tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tetapi juga dijual ke pasar untuk menambah pendapatan keluarga. “Dengan memanfaatkan lahan kosong, kami bisa mengurangi pengeluaran untuk membeli bahan makanan,” tambah Yulin.
Pemberdayaan Perempuan di Tengah Pandemi
Pandemi Covid-19 yang melanda dunia turut mendorong masyarakat untuk lebih mandiri, termasuk dalam memenuhi kebutuhan pangan. Program P2L di Desa Bualo menjadi salah satu contoh nyata bagaimana perempuan dapat berkontribusi dalam mengatasi dampak pandemi.
“Peningkatan kualitas wanita tani sangat dibutuhkan untuk mengimbangi pesatnya laju pembangunan, apalagi di tengah pandemi Covid-19. Peran mereka sangat penting,” tegas Yulin.
Dukungan Pemerintah Desa
Kepala Desa Bualo, Ramin K. Musa, menyambut positif inisiatif KWT dalam mengembangkan P2L. Ia berjanji akan terus mendukung kegiatan tersebut dengan menyediakan fasilitas dan pelatihan yang diperlukan. “Kami akan terus memperhatikan peran wanita tani dan berupaya meningkatkan potensi mereka,” kata Ramin.
Keberhasilan KWT Desa Bualo dalam mengembangkan P2L diharapkan dapat menginspirasi kelompok-kelompok tani lainnya. Dengan dukungan pemerintah dan masyarakat, program ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.
Penulis Bekerja Sebagai Tenaga Pendamping Profesional (TPP) BPSDM Kementerian Desa PDTT, Lokasi Tugas Kecamatan Paguyaman Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo