TV Desa – Bandung : Warga Desa Padamukti Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung dengan antusias menyambut kedatangan mobil Ambulance Desa.
Kedatangan dan kerumunan warga desa di Kantor Desa Padamukti untuk melihat mobil ambulance menunjukkan bahwa antusiasme warga desa cukup tinggi.
Mobil Ambulance Desa tersebut oleh Pemerintah Desa dimaksudkan untuk melayani warga desa yang membutuhkan.
Dengan menggunakan anggaran dari Dana Desa tahun 2021 tahap ke-2, mobil ambulance itu dibeli.
Selanjutnya Unang Rubaman, Kepala Desa Padamukti menyerahkan mobil ambulance tersebut kepada Pengurus Puskesos (Pusat Kesejahteraan Sosial) Desa Padamukti. Nantinya Puskesos yang akan mengatur dan mengelola operasional mobil ambulance dalam melayani warga desa.
Serah terima yang dilaksanakan pada Jumat (17/9/2021) dihadiri antara lain Camat Solokanjeruk, H. Rofiran, S.STP., M.Si., Bhabinkamtibmas, Babinsa, Pendamping Desa serta tokoh masyarakat.
Sebenarnya Pemerintah Desa Padamukti sudah merencanakan pangadaan mobil ambulance sejak tahun lalu. Namun kondisi pandemi Covid-19 menyebabkan rencana tersebut ditunda.
Waktu itu Pemerintah Desa lebih memilih dan fokus pada kegiatan pemberian bantuan langsung tunai (BLT), padat karya tunai desa (PKTD) serta pencegahan dan penanggulangan Covid-19.
Dalam acara serah terima, Camat Solokanjeruk yang didampingi Cucu Munajat, Kasi PPU Kecamatan Solokanjeruk, mengharapkan agar pelayanan kepada masyarakat khususnya untuk kesehatan dapat meningkat. Sebaliknya masyarakat juga tidak perlu sungkan untuk meminta dan memanfaatkan mobil Ambulance Desa.
“Dengan adanya mobil Ambulance Desa ini diharapkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dapat lebih baik,” kata Camat Solokanjeruk.
“Di Kecamatan Solokanjeruk, dari tujuh desa masih ada satu desa lagi yang belum memiliki mobil Ambulance Desa, sehingga masih bergantung pada Puskesmas. Semoga tahun depan bisa diadakan,” lanjutnya.
Sementara Kepala Desa Padamukti mengajak agar warga desa lebih memperhatikan masalah kesehatannya masing-masing.
“Kalau ada warga desa yang sakit dan membutuhkan diantar ke rumah sakit, agar segera menghubungi Desa,” ujarnya.
Penulis adalah pegiat pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa