Home / Kabar Daerah

Senin, 5 Februari 2024 - 17:45 WIB

Mantap! Kualitas Ketahanan Keluarga di Sumbar Terus Membaik

Wawan Hermawan - Penulis

TVDesa – Padang : Terus membaiknya Indeks Pembangunan Ketahanan Keluarga (IBangga) di Sumbar dari tahun ke tahun, membuat Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah bersyukur. Menurutnya, itu bukti sejumlah program dan kegiatan yang dirancang untuk meningkatkan ketahanan keluarga telah berjalan efesien dan efektif di Sumbar.

“Tahun 2022 lalu pesentase IBangga Sumbar 53,54 persen, tahun 2023 naik menjadi 60,99 persen. Capaian ini menunjukkan Sumbar cukup berhasil dalam membangun kualitas keluarga masyarakatnya,” ungkap Mahyeldi di Padang, Senin (5/2/2023).

Dijelaskannya, IBangga telah digunakan secara nasional untuk mengklasifikasi status perkembangan pembangunan keluarga di setiap daerah kedalam 3 (tiga) kategori, yakni tangguh, berkembang dan rentan.

Dengan capaian IBangga 60,99 persen pada tahun 2023 telah menjadikan Provinsi Sumbar sebagai salah satu daerah di Indonesia berstatus berkembang dalam hal pembangunan keluarga atau berada dalam kategori sedang. Tidak dipungkiri, semua keberhasilan tersebut berkat adanya dukungan dari seluruh pihak, seperti BKKBN dan PKK.

Baca Juga |  Sertifikat Halal UMKM, Wujudkan Sumbar Pusat Industri Halal Nasional

“Syukurnya, dalam upaya pembangunan kualitas keluarga ini, Pemprov tidak berjalan sendiri. Kita mendapat dukungan signifikan dari PKK, BKKBN dan pihak terkait lainnya,” ungkap Mahyeldi.

Senada dengan penjelasan Gubernur Mahyeldi, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumbar, Harneli Mahyeldi mengaku dukungan penuh dari organisasi yang dipimpinnya itu karena apa yang diperjuangkan sesuai dengan program TP PKK Sumbar, yakni untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dimulai dari unit terkecil, yakni keluarga.

Akibatnya, banyak program dapat disinergikan PKK dengan Pemerintah Daerah, mulai dari provinsi hingga kabupaten/kota. Apalagi secara diseminasi, sambungnya, Kader PKK tersebar luas di setiap daerah, bahkan mereka ada hingga di tingkat nagari.

“Secara kerja, banyak program yang kita sinergikan dengan pemerintah daerah untuk pemberdayaan keluarga. Terbaru, hal yang kita sinergikan adalah mendorong pemanfaatan pekarangan rumah untuk menanam bahan makanan sebagainupaya pemenuhan gizi,” jelas Harneli Mahyeldi.

Baca Juga |  Di NTT, 120 Pemuda Gereja Dilatih Kemendes PDTT Jadi Kader Pembangunan Desa

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Sumbar, Herlin Sridiani juga mengakui peran TP PKK Sumbar dalam menciptakan ketahanan keluarga yang berkualitas cukup signifikan.

“Selain dengan BKKBN, kita juga menjalin kemitraan strategis dengan TP PKK Sumbar. Alhamdulillah hasilnya sangat memuaskan,” ungkan Herlin.

Kedepan, DP3AP2KB juga berencana akan mengandeng TP PKK untuk menekan angka kekerasan dalam rumah tangga dengan mengedepankan upaya pencegahan, sekaligus pemetaan terhadap kaum beresiko terhadap tindakan kekerasan.

Diakuinya, dengan melibatkan PKK, sejumlah indokator pelayanan DP3AP2KB Sumbar mampu mencapai hasil yang maksimal. Seperti meningkatnya Kualitas Pengarusutamaan Gender (PUG), Persentase Pemberdayaan Perempuan meningkat dari tahun sebelumnya, dan sumbangsih perempuan dalam ekonomi keluarga juga meningkat dan teranyar Provinsi Sumbar mendapat penghargaan tingkat nasional sebagai Provinsi Layak Anak Tahun 2023. (adpsb/ H )

Berita ini 15 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kabar Daerah

Inspeksi Ramp Chek Satlantas Polres Kudus Jelang Libur Sekolah

Kabar Daerah

Masyarakat Sekitar Gunung Marapi Diharap Waspada Potensi Bencana Susulan

Kabar Daerah

Antisipasi Lonjakan Harga Pangan, Pemprov Sumbar Siapkan Alternatif Pasokan

Kabar Daerah

Perangi Narkoba, Desa Bersinar di Aceh Dapatkan Binaan BNNP dan Bank Aceh

Kabar Daerah

Wagub Sumbar Berharap, Besarnya Perhatian Pusat Berdampak Positif untuk Percepatan Penanganan Bencana di Daerahnya*

Kabar Daerah

Kunjungi Posko Bukik Batabuah, Kepala BNPB dan Gubernur Sumbar Sampaikan Informasi Seputar Relokasi

Kabar Daerah

Dukung Program Desa Cantik, BPS Ngawi Ajak Koordinasi 4 Desa Ini

Kabar Daerah

71 Desa di Kepri Jadi Binaan Imigrasi